bab 2

dia mulai membuka helmnya . aku pun tersontak dan kaget melihat orang itu . ternyata dia adalah Jack . anak paling cakep tapi suuper nyebelin dan jail . aku pun pernah di jailin sama dia . waktu itu pertama kali masuk kelas 1 SMA . waktu itu dia naruh cicak mainan di tasku . sampe sampe kepala sekolah datang ke kelas . gila ! “Heh ! ngapain lu di sini ! bikin gua kaget aja .“ sambil tanganku ku taruh di pinggang . “lho suka suka gua dong .“ jack mulai ngelurin gaya bicaranya yang sok . “ hhuuh !!” aku pun lewat dari belakang motornya . refan dan fanny mendatangi jack . “ngapain lu kesini ? tumben ?” fanny bingung sambil ngos ngosan . “Iiiya tumben .”refan ngos ngosan . “gue bakalan nembak dia sekarang .” jack dengan muka soknya . “dia siapa ??” fanny bingung . “menurut lu siapa ?” jack bikin penasaran mereka . “tina ?”fanny menebak . “yapp!”jack bikin mereka kaget . “TINA ?!” fanny dan refan kaget bukan kepayang . “wihh .. kayaknya si jack ngigo nih fan !” refan masih kaget . “ooh . jadi kalian masih nggak percaya ? lihat aja besok . gua bakalan buat dia berlutut di hadapan gua . “ jack mulai kepedean . “wah gua pegang kata kata lu jack” kata refan . “gila lu jack ! mana suka tina ma lu ? ” fanny ngeyakini si jack .

ide judul novel

thx iahh buadd yang udah mampir ke blog q ..
mohon saran nihh buadd nii novel .
kalau ada langsung kasih di komentar blog ini atau ,,
kirim messeg ke email : putu.0910@yahoo.co.id
thx !!!

bab 1

Dimulai dari siang yang panas dan melelahkan . sebuah gerobak es cendol bertengger di depan gerbang sekolah . walau hanya es cendol tapi yang ngantri sampe 2 meter . aku pun ikut mengantri di sana .giliran aku , tapi seorang cowok menerobos dari belakang hingga gerobak itu tertarik olehku karena rokku tersangkut di jeruji rodanya. Pak udin , sang penjual kaget bukan kepayang . gerobak itu jatuh 2 cm dari kepalaku . untung saja gerobak itu nggak jatuh di atasku . kalau sampe jatuh , huhh nggak bisa banyangin deh jadinya . Tapi cowok itu hanya terdiam melihatku . yang lainnya sibuk mengangkat gerobak milik penjual itu . hanya teman baikku Fanny dan Refan yang menolongku . “Refan bantuin dong . lu bengong mulu “ Fanny mulai marah . “iya sabar buu . eh liat dehh cowok yang nabrak lu , malah bengong ngeliatin lu Tin . gila yah tu orang !! “ kata Refan dengan suara yang agak cewek . Refan memang keliatan kayak cewek , alias banci . tapi kalau uadah marah , hmmmm .. jantan banget . “arrghh biarin !! cepetan angkat gua !! Lama deh.“ aku mulai kesal dan mengeluh .

Perlahan aku mulai terangkat dan berdiri . “yukk , pergi . males gua lama lama di sini !!” kesalku sambil menatap anak itu dan mengacuhkannya . rumahku tak jauh dari sekolah . hanya 120 langkah dan gerbang garasiku terbuka . tandanya ayah barusan berangkat . “yang terakhir tutup sampai tutup gerbangnya yahh !” aku pun langsung berlari takut keduluan Fanny dan Refan . sekitar sepuluh langkah menuju gerbang rumahku setinggi 5 meter , seorang cowok menggunakan motor tiger berhenti di depanku . aku berjinjit agar segera berhenti . dia mulai mem buka helmnya .

to be continued ...